10 SEPTEMBER: Pembacaan Alkitab: Amsal 8-9 & Lukas 18:1-17

Mungkin para murid beranggapan bahwa urusan pelayanan adalah untuk orang dewasa saja sehingga mereka memarahi orang tua yang membawa anak-anak kecil pada Tuhan Yesus. Kehadiran anak kecil memang dapat dianggap sebagian orang sebagai hal yang mengusik namun ternyata tidak demikian anggapan Tuhan Yesus! Anak-anak kecil justru disambut dengan tangan terbuka karena Tuhan Yesus tahu betapa pentingnya membawa anak-anak mendekat hadirat-Nya.

// Maka datanglah orang-orang membawa anak-anaknya yang kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka. Melihat itu murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu. Tetapi Yesus memanggil mereka & berkata: “Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku & jangan kamu menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya.” (Lukas 18:15-17) //

Tuhan Yesus harus diperkenalkan pada anak-anak sejak dini. Bahkan orang tua dapat mengajak janinnya sejak dalam kandungan untuk berdoa & menyerukan Allah (Mzm22:11). Tidak ada usia yang terlalu muda untuk mengenal Kristus. Sementara dunia (dengan segala kebaikan & keburukannya) berusaha menjangkau anak-anak maka sudah seharusnyalah kita sebagai orang tua, juga gereja Tuhan, berusaha lebih sungguh-sungguh lagi untuk memenangkan anak-anak sendiri juga anak-anak yang lainnya.

Tuhan Yesus justru mengajar kita untuk memiliki sikap yang tulus & murni seperti anak-anak kecil. Memang itulah kondisi hati anak-anak kecil pada umumnya & justru dalam momen itulah kita harus membiarkan anak-anak kecil datang pada Tuhan Yesus bahkan mendorong mereka untuk menerima berkat-berkat ilahi sejak dari masa kecilnya! Jangan biarkan mereka terluput dari perhatian kita karena Tuhan Yesus mengasihi mereka.