12 NOVEMBER: Pembacaan Alkitab: Yeremia 51-52 & Yohanes 9:1-23

Pertanyaan yang mungkin mudah terlontar dari mulut kita: siapa yang berbuat dosa, siapa yang bersalah, siapa yang bertanggung jawab. Pertanyaan ini juga muncul dari murid Tuhan Yesus ketika melihat seorang yang terlahir buta. Penyakit, masalah, problem, seringkali dihubungkan dengan dosa & kesalahan. Dosa memang akan membawa banyak kerusakan (Pkh9:18B). Penaburan yang salah juga pasti akan mendatangkan penuaian yang buruk (Hos8:7, Gal6:7-8). Namun ternyata jawaban Tuhan Yesus kali itu sungguh berbeda dari yang diharapkan! Dalam kasus tersebut ternyata bukan karena dosa siapapun juga, melainkan karena ADA KEBAIKAN TUHAN yang ternyata telah dipersiapkan jauh sebelumnya!

// Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: “Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?” Jawab Yesus: “Bukan dia & bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja. *Yohanes 9:2-4* //

Kita harus menyadari bahwa ada pekerjaan-pekerjaan Allah yang harus dinyatakan dalam hidup kita! Sebelum Allah mengerjakan sesuatu dalam kita, seringkali Dia mengizinkan persoalan muncul terlebih dahulu. Jauh sekian tahun sebelumnya, ketika orang tuanya mendapati bayi mereka terlahir buta, mungkin mereka merasa begitu sedih & terpukul. Bahkan mungkin mereka tidak pernah menyangka bahwa anaknya akan menerima mujizat yang luar biasa.

Tidak ada seorang pun yang senang dengan persoalan, namun ketika kita mengetahui & percaya bahwa Allah dapat mengerjakannya & mengubahnya menjadi kebaikan, maka kita dapat tetap bersikap benar & menerima mujizat Allah. Mari belajar memandang segala sesuatu dengan cara pandang Allah.

// Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. *Roma 8:28* //