6 JUNI: Pembacaan Alkitab: 2Tawarikh 25-27 & Markus 6:1-29

Sekalipun pelayanan Tuhan Yesus dahsyat & luar biasa namun ternyata tidak semua orang mau menerima-Nya! Orang sekotanya justru meremehkan bahkan menolak-Nya. Akibatnya mereka tidak menerima mujizat sebanyak di tempat lainnya (Mrk6:1-5). Sebab itu Tuhan Yesus juga memberi pesan pada para murid yang diutus supaya bersiap diri apabila ada orang yang akan menolak mereka. Pada kenyataannya memang ada orang yang suka mengeraskan hati, merasa lebih hebat daripada Tuhan Yesus, meremehkan-Nya, sehingga akhirnya mereka tidak dapat apa-apa. Bagi yang mau menerima maka murid-murid-Nya akan tinggal dalam rumah itu & tentunya keberadaan para murid akan membawa dampak yang dahsyat pula. Namun yang tidak mau menerima tidak akan dipaksa & mereka tidak akan mendapat apa-apa selain peringatan saja.

// Kata-Nya selanjutnya kepada mereka: “Kalau di suatu tempat kamu sudah diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari tempat itu. Dan kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu & kalau mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ & kebaskanlah debu yang di kakimu sebagai peringatan bagi mereka.” (Markus 6:10-11) //

Tuhan tidak pernah membeda-bedakan orang (Rm2:11). Anugerah keselamatan & berkat-Nya siap dicurahkan bagi siapa saja yang mau menerima-Nya (Yoh3:16), bukan dengan paksaan melainkan dengan kesadaran & pengertian bahwa kita memang mutlak memerlukan Kristus sebagai satu-satunya Juru Selamat & Penolong dalam hidup kita. Dengarkan ketukan & suara-Nya yang lembut, jangan biarkan pintu hati kita terus tertutup, karena Tuhan terlebih rindu untuk menolong & memberkati kita!

// Lihat, Aku berdiri di muka pintu & mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku & membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya & Aku makan bersama-sama dengan dia & ia bersama-sama dengan Aku. (Wahyu 3:20) //