14 DESEMBER: Pembacaan Alkitab: Yoel 1-3 & Wahyu 5

Sehebat apapun orangnya namun di hadapan Tuhan hidup manusia bagaikan seorang budak karena terjerat kuasa hukum dosa (Rom3:23). Firman Tuhan selalu menggunakan istilah “dibeli” karena memang hanya Tuhan Yesus yang sanggup membeli hidup kita, merebut kita dari tangan iblis dengan tuntas sehingga iblis tidak lagi memiliki kuasa dalam hidup kita! Seorang budak yang dibeli berarti *beralih kepemilikan* sehingga pemilik sebelumnya tidak lagi memiliki hak ataupun otoritas sedikitpun dalam hidup budak tersebut!

// Dan mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya: “Engkau layak menerima gulungan kitab itu & membuka meterai-meterainya; karena Engkau telah disembelih & dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku & bahasa & kaum & bangsa. Dan Engkau telah membuat mereka menjadi *suatu kerajaan & menjadi imam-imam* bagi Allah kita & mereka akan *memerintah sebagai raja di bumi*.” *Wahyu 5:9-10* //

Berita baiknya, Tuhan Yesus membeli hidup kita bukan untuk dijadikan budak-Nya melainkan untuk *DIBEBASKAN, DIMERDEKAKAN, bahkan DIANGKAT TINGGI*! Dengan darah-Nya yang mahal, tak bernoda & tak bercacat Tuhan telah membeli kita lunas & tunai (1Kor6:20). Sebab itu seharusnya hanya Tuhan saja yang boleh berotoritas penuh dalam hidup kita & sudah seharusnya pula hidup kita hanya menyenangkan & memuliakan nama Tuhan saja & bukan lainnya. Ketahuilah bahwa Tuhan telah membeli kita untuk dijadikan IMAM & RAJA, suatu gelar, posisi, bahkan kepercayaan yang amat tinggi & mulia! Mari meresponi rencana ilahi ini dengan penuh ucapan syukur & tanggung jawab.

// … kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda & tak bercacat. *1Petrus 1:18-19* //