Bahkan Pilatus pun Tahu yang Lebih Benar

28 NOVEMBER: Pembacaan Alkitab: Yehezkiel 33-34 & Yohanes 19:1-27

 

Tulisan di atas salib Tuhan Yesus memberikan pesan yang jelas sekali bahkan menempelak orang Yahudi secara keseluruhan. Mereka sedang membunuh & menyalibkan raja mereka sendiri! Sekalipun imam kepala mengajukan protes untuk mengganti tulisan itu namun Pilatus tidak meluluskannya karena Pilatus telah tahu & sadar bahwa memang Tuhan Yesus adalah raja orang Yahudi yang tidak seharusnya disalibkan namun Dia membiarkan diri-Nya disalib untuk menebus dosa manusia.

// Dan Pilatus menyuruh memasang juga tulisan di atas kayu salib itu, bunyinya: *”Yesus, orang Nazaret, Raja orang Yahudi.”* Banyak orang Yahudi yang membaca tulisan itu, sebab tempat di mana Yesus disalibkan letaknya dekat kota & kata-kata itu tertulis dalam bahasa Ibrani, bahasa Latin & bahasa Yunani. Maka kata imam-imam kepala orang Yahudi kepada Pilatus: “Jangan engkau menulis: Raja orang Yahudi, tetapi bahwa Ia mengatakan: Aku adalah Raja orang Yahudi.” Jawab Pilatus: “Apa yang kutulis, tetap tertulis.” *Yohanes 19:19-22* //

Membunuh & menyalibkan Juru Selamat adalah tindakan bodoh & jahat yang dilakukan orang Yahudi karena iri hati & tidak mau menerima Kristus! Mereka menyangka Mesias akan datang dalam kemegahan layaknya seorang raja pada umumnya. Mereka sangat kaget & tidak dapat menerima kenyataan bahwa Mesias datang dengan cara yang sangat sederhana & sangat merendahkan diri. Anggapan & opini yang dibangun manusia rupanya berpotensi membutakan mata rohani & menolak berkat juga mujizat ilahi yang telah tersedia!

Orang Farisi & imam kepala tidak dapat menerima pengajaran Tuhan Yesus yang bertolak belakang dengan kesombongan, kemunafikan & kecongkakan yang mereka bangun selama ini. Segala bentuk kekerasan hati akhirnya memimpin mereka pada celaka besar & tidak lagi mampu menyadari mana kehendak Allah yang benar. Hati yang lembut harus kita miliki supaya mata rohani tetap celik.

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.