Mengundang Pembuat Mujizat

29 OKTOBER: Pembacaan Alkitab: Yeremia 18-19 & Yohanes 2

 

Alkitab tidak mencatat siapakah pengantin yang sedang berbahagia saat itu. Ada yang lebih penting untuk dicatat daripada sekedar nama mereka yaitu nama yang diundang datang ke pesta tersebut. Mujizat air jadi anggur terjadi bukan tanpa alasan. Mujizat itu terjadi karena Tuhan Yesus memang sengaja DIUNDANG & DIPANGGIL. Tanpa kehadiran Tuhan Yesus tidak akan ada mujizat besar yang terjadi!

// Pada hari ke-3 ada perkawinan di Kana yang di Galilea & ibu Yesus ada di situ; *Yesus & murid-murid-Nya* diundang juga ke perkawinan itu. *Yohanes 2:1-2* //

Melibatkan Tuhan Yesus dalam tiap aktivitas & agenda kita adalah LANGKAH TERPENTING yang tidak boleh terlewatkan. Saat ini kita tidak dapat mengirim undangan pada Tuhan Yesus secara fisik seperti yang dilakukan pasangan pengantin di Kana, namun demikian kita masih tetap dapat mengundang keterlibatan Tuhan Yesus dengan cara menyampaikan semuanya melalui jam-jam doa kita & bercakap-cakap dengan-Nya.

Sebenarnya tanpa berdoa pun Tuhan juga sudah tahu apa yang akan kita kerjakan, namun Tuhan tetap menyuruh kita untuk berdoa (Flp4:6) karena DOA adalah ungkapan inisiatif kita untuk melibatkan Tuhan secara aktif dalam agenda kehidupan kita. Orang yang sombong tidak akan merasa perlu untuk berdoa karena dia merasa sanggup mengatasi semuanya. DOA adalah wujud nyata kerendahan hati & pengakuan akan keterbatasan kemampuan kita. Mari melibatkan Tuhan Yesus senantiasa karena hanya DIA yang sanggup memberikan hasil terbaik dari awal sampai akhir!

// “Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu & sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang.” Hal itu dibuat Yesus di Kana yang di Galilea, sebagai yang pertama dari tanda-tanda-Nya & dengan itu Ia telah menyatakan kemuliaan-Nya & murid-murid-Nya percaya kepada-Nya. *Yohanes 2:10-11* //

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.