Hukuman Berat atas Kemunafikan

15 SEPTEMBER: Pembacaan Alkitab: Amsal 22-24 & Lukas 20:27-47

 

Kepalsuan adalah nama lain dari kemunafikan. Tuhan mencari yang asli & bukan yang palsu, sebab itu Tuhan Yesus memperingatkan supaya kita tidak mengikuti jejak ahli Taurat yang munafik!

// Waspadalah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang & suka menerima penghormatan di pasar, yang suka duduk di tempat terdepan di rumah ibadat & di tempat terhormat dalam perjamuan, yang menelan rumah janda-janda & yang mengelabui mata orang dengan doa yang panjang-panjang. Mereka itu pasti akan menerima HUKUMAN yang LEBIH BERAT. (Lukas 20:46-47) //

Memang kita bukan ahli Taurat namun kesalahan yang sama juga dapat terjadi dalam hidup orang beriman! Kehidupan rohani tidak dimaksudkan hanya sebagai penampilan luar ataupun untuk mengelabui orang. Yang harus dikejar bukan pujian & perkenanan manusia melainkan dari Allah. Manusia cenderung melihat yang di luar & memang itu lebih mudah dilakukan, namun Tuhan melihat sampai dalam hati.

Jubah panjang ahli Taurat yang sebenarnya menunjukkan kesalehan & kesucian ternyata palsu. Kerajinan mereka datang di rumah ibadah & duduk di tempat terdepan ternyata tidak murni. Keindahan doa yang mereka naikkan ternyata menjadi kejijikan di hadapan Tuhan. Dan bukan hanya itu ternyata mereka juga akan menerima HUKUMAN yang LEBIH BERAT!

Yang sejati adalah muncul dari dalam & mengalir ke luar! Tuhan mengajarkan supaya kita mengasihi Dia dengan segenap hati kita. Kecintaan yang memenuhi hati kita tentu akan tampak & mengalir dengan asli dalam segala segi hidup. Mari mempersembahkan yang ASLI karena waktunya akan datang di mana tiap manusia harus bertanggung jawab atas perbuatannya!

// Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab segala sesuatu telanjang & terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab. (Ibrani 4:13) //

Tags: ,

Comments are closed.

Comments are closed.